Terpancar raut wajah pesona
hembusan haruman mu melenakan mimpi ku sepintas lalu
kedinginan kasih mu tak lagi terasa
warna cinta mu tak lagi bermakna
resah gelisah mencakar dada
di keheningan malam ini
dalam tirai kalbu asmara mu
ku genggam bara cinta lara
rindu bagai di rendam dilautan gelora
manakah arti cinta yang dinanti
iringan kebahagiaan bersulam pengharapan
dalam alunan kerinduan memamah resah
bercanda dalam kesepian.
(hank tuah)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar